Ketahui Arti Safety Patrol dan Fungsinya

Safety Patrol (Patroli Keselamatan) adalah program inspeksi yang bertujuan memastikan keamanan dan keselamatan kerja di lingkungan perusahaan atau industri, terutama di kawasan industri yang penuh risiko seperti pertambangan. Program ini melibatkan tim yang ditunjuk untuk mengawasi, mendeteksi potensi bahaya, dan mendokumentasikan setiap temuan yang tidak sesuai standar keselamatan kerja (K3). Dengan adanya kegiatan ini, potensi kecelakaan dan insiden di tempat kerja dapat diminimalisir. Yuk simak apa saja tugas-tugas patroli keselamatan! 

Fungsi Safety Patrol K3? 

Safety Patrol K3 berfungsi sebagai upaya preventif untuk mendeteksi dan menanggulangi risiko kecelakaan kerja sebelum terjadi. Patroli ini berfokus pada beberapa poin berikut.  

1. Mengidentifikasi potensi bahaya (hazard) di area kerja

   Tim safety patrol biasanya melakukan pemeriksaan rutin terhadap risiko potensi bahaya yang ada di lingkungan kerja, memastikan semua daerah aman dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.   

2. Menegakan kembali aturan keselamatan 

   Petugas patroli keselamatan juga menenggakkan aturan keselamatan kerja (k3) yang berkaitan dengan penggunaan APD, alat-alat dan memastikan bahwa semuanya sesuai dengan prosedur yang ditetapkan. 

3. Mengedukasi pekerja untuk membangun budaya keselamatan (safety culture) 

   Kemudian, salah satu tanggung jawab patroli keselamatan adalah untuk memberikan instruksi jelas kepada pekerja baru maupun lama , berikan training di tempat kerja, dan menerangkan proses evakuasi atau apa yang harus dilakukan ketika di dalam situasi darurat. 

4. Penganan kecelakaan atau situasi darurat 

   Sebagai salah satu antisipasi, penanganan darurat juga merupakan salah satu tanggung jawab petugas ini. Hal ini dilakukan supaya penanganan situasi darurat dapat dilakukan dengan cepat dan efektif. Tentu, jika terjadinya kecelakaan yang tidak di antisipasi, petugas juga harus membuat laporan dokumen terkait kejadian.   

Tugas & Tujuan Safety Patrol 

Tugas utama Safety Patrol meliputi inspeksi lokasi, pemantauan kondisi kerja, dan identifikasi tindakan atau situasi yang tidak sesuai prosedur K3: 

• Melakukan pemeriksaan rutin pada area kerja dan peralatan.
• Mencatat dan melaporkan temuan unsafe action maupun unsafe condition.
• Mengusulkan tindakan perbaikan (corrective action) untuk setiap temuan.
• Memberikan evaluasi kepada manajemen demi perbaikan sistem K3. 

Tetapi, tetap tujuan akhirnya adalah untuk mencegah kecelakaan kerja, meningkatkan kesadaran K3, dan menjaga keselamatan seluruh tenaga kerja. 

Berapa kali safety patrol dilakukan? 

Kegiatan patroli dapat bervariasi tergantung kebijakan perusahaan dan tingkat risiko area kerja. Umumnya, patrol rutin dilakukan tiap minggu. Di sektor pertambangan, Patroli sering dijadwalkan setiap minggu sekali atau bahkan harian untuk lokasi berisiko tinggi, biasanya pada hari dan waktu tetap seperti Kamis pukul 09.00 WIB. Penentuan jadwal ini bertujuan agar keamanan dan ketaatan terhadap K3 tetap terjaga secara konsisten. 

Contoh Safety Patrol  

Contoh pelaksanaan Safety Patrol di tambang antara lain: 

• Tim patroli keliling ke seluruh area tambang, mengecek alat pelindung diri (APD), alat berat, dan kondisi lingkungan kerja.
• Menggunakan checklist K3, mencatat setiap pelanggaran seperti alat tidak layak pakai, dilihatnya pekerja tanpa helm, atau area kerja yang rawan bahaya.
• Setiap pertemuan akan didokumentasikan dan langsung diinformasikan kepada pihak terkait agar segera ditindaklanjuti.
• Evaluasi hasil temuan menjadi bahan diskusi pada safety meeting mingguan untuk perbaikan ke depan. 

Safety Patrol adalah bagian penting dari budaya K3 di industri apa pun, termasuk pertambangan. Melalui program ini, risiko kecelakaan dapat ditekan dan produktivitas kerja meningkat. Untuk menjaga keselamatan di area tambang, pastikan selalu menggunakan APD berkualitas dan mengikuti standar K3. Jika membutuhkan perlengkapan APD tambang yang lengkap dan terpercaya, kunjungi safetyworld.co.id sekarang juga!